Paslon Ramlan Nurmatias-Ibnu Asis Unggul di Pilkada Bukittinggi 2024

Bukittinggi MataJurnalist.com_Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bukittinggi nomor urut 4, Ramlan Nurmatias dan Ibnu Asis, perolehan suara tertinggi dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) Bukittinggi 2024. Berdasarkan hasil sementara dari rekapitulasi suara yang sudah mencapai lebih dari 70%, pasangan ini memperoleh persentase suara sebesar 52%.

Dalam wawancara di kediamannya di Emeral Gipsun, Jalan Sukarno Hatta, Rabu (27/11/2024) malam, Ramlan menyampaikan rasa syukurnya atas dukungan masyarakat Bukittinggi. 

"Dari 206 TPS yang tersebar di tiga kecamatan, yaitu Mandiangin Koto Selayan, Aur Birugo Tigo Baleh, dan Guguk Panjang, suara kami tertinggi di setiap kecamatan. Ini adalah kemenangan bersama masyarakat Bukittinggi," ucapnya di tengah kerumunan pendukung.

Ramlan menegaskan bahwa kemenangan ini adalah amanah untuk membawa Bukittinggi lebih maju. "Wali kota bertugas membangun kota, dan kami ingin masyarakat Bukittinggi tidak terkotak-kotak. Kami terbuka terhadap masukan, tentunya sesuai dengan visi dan misi kami. Fokus utama kami adalah penataan kota untuk menarik kembali kepercayaan orang-orang terhadap Bukittinggi," jelasnya.

Pada saat sesi wawancara dengan awak media, Ramlan Nurmatias, juga mengapresiasi pasangan calon lain, khususnya Nofil Anoverta-Frisdoreja (nomor urut 2), yang telah memberikan ucapan selamat. "Ke depan, kami terbuka untuk bekerja sama demi kemajuan kota," ujarnya.

Rencana ke depan akan difokuskan pada perbaikan sumber-sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) seperti parkir dan kebersihan kota. "Jika ada program yang baik, akan kami lanjutkan, dan yang perlu diperbaiki akan kami benahi. Sebelum pelantikan, kami akan mempersiapkan langkah-langkah konkret untuk 2025," tegasnya.

Ramlan juga menyinggung insiden yang sempat terjadi menjelang hari pencoblosan. Salah satu anaknya bersama tiga pemuda lain dikejar oleh sekelompok orang hingga terpaksa berlindung di area pemakaman selama setengah jam. 

"Hal seperti ini seharusnya tidak terjadi dalam pesta demokrasi. Saya berharap semua pihak bisa menerima hasil Pilkada dengan lapang dada," kata Ramlan.

Ia mengingatkan agar masyarakat tidak terprovokasi dan tetap menjaga kondusivitas. "Semalam saya sampaikan kepada tim untuk menahan diri. Kita tidak ingin masyarakat Bukittinggi menjadi korban karena Pilkada. Kita harus memberi contoh yang baik," ujarnya.

Ramlan menyampaikan rasa terima kasihnya kepada berbagai pihak yang telah mendukung perjuangannya, termasuk niniak mamak, bundo kanduang, hingga masyarakat di tingkat RT/RW. "Mari bersama-sama kita siapkan Bukittinggi untuk menjadi kota yang lebih maju di masa depan," pungkasnya, didampingi Tim Sukses, serta tokoh masyarakat dan kader partai pendukung, seperti PKS, Demokrat, dan PAN.***