Kabupaten Solok, MataJurnalist.com_ Organisasi Perkumpulan Indonesia Home Stay Association (IHSA) Kabupaten Solok sukses menggelar acara The 2nd ASEAN Homestay Forum (AHF) 2025. Kegiatan dilaksanakan pada hari Jumat, (10/10/2025), bertempat di Aula Solok Regent Auditorium, Kabupaten Solok, Sumatera Barat.
Forum tersebut dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Staf Ahli Gubernur Sumatera Barat Bidang Pembangunan Kemasyarakatan dan SDM, Ir. Nizam Ulmuluk, yang mewakili Gubernur.
Turut hadir Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat (DPP) IHSA, H. Alvy Pongoh, sekjen IHSA Muhammad Rifni, President Malaysia Homestay Association, Dato’ Sahariman Hamdan, serta Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Solok, Eva Nasri, mewakili Bupati. Acara ini juga diikuti oleh seluruh anggota IHSA se-Sumatera Barat.
Homestay Jadi Pilar Pengembangan Objek Wisata
Acara dibuka secara resmi oleh Ir. Nizam Ulmuluk. Dalam sambutannya, ia menekankan peran penting homestay dalam pengembangan pariwisata.
"Homestay akan menjadi pilar utama perkembangan suatu objek wisata," ujar Nizam. Ia juga mengajak semua pihak untuk berkolaborasi dan berkomitmen dalam memajukan sektor pariwisata di Sumatera Barat.
Pada kesempatan itu, Nizam Ulmuluk mengungkapkan bahwa saat ini terdapat 764 unit homestay yang tersebar di berbagai kabupaten dan kota di Sumbar.
Menurutnya, keberadaan homestay ini memiliki beberapa manfaat utama, di antaranya adalah memperkenalkan budaya dan tradisi lokal, meningkatkan standar operasional homestay, mendukung ekonomi lokal, meningkatkan pemahaman atas ASEAN, serta saling mendukung acara antarnegara ASEAN.
Solok Fasilitasi Peningkatan Ekonomi Lokal
Sementara itu, Sekda Kabupaten Solok, Eva Nasri, dalam sambutannya menyinggung potensi wisata daerahnya. Ia menyebutkan bahwa Kabupaten Solok memiliki lima danau utama sebagai objek wisata, yaitu Danau Tuo, Danau Singkarak, Danau Talang, Danau di Atas, dan Danau di Bawah.
"Saat ini, Pemerintah Kabupaten Solok sedang melaksanakan Festival Lima Danau, yang akan berakhir besok," tambahnya.
Eva Nasri menyampaikan apresiasi kepada IHSA atas pelaksanaan konferensi ini dan menegaskan dukungan pemerintah. "Kami siap memfasilitasi kegiatan IHSA yang akan datang," ucapnya.
Ia berharap, kehadiran homestay di Kabupaten Solok dapat memajukan wisata sekaligus secara tidak langsung meningkatkan perekonomian masyarakat lokal.
Senada dengan itu, President Malaysia Homestay Association, Dato’ Sahariman Hamdan, mengajak untuk terus mempertahankan kolaborasi antarnegara. Ia berharap agar program-program yang telah disusun oleh IHSA, baik di Indonesia maupun Malaysia, dapat berjalan lancar.
Pada saat itu Dato’ Sahariman Hamdan juga sampaikan, bahwa perhelatan The 3rd ASEAN Homestay Forum (AHF) 2026 mendatang direncanakan akan dilaksanakan di Malaysia, pungkasnya.***
Pewarta : sutan mudo
Komentar0