GUO9GpGoBSrpBUW9TSG0TUApTA==

Tim Gabungan Unit Rescue Mahasiswa UIN Bukittinggi Bersama ORARI Bukittinggi-Ag Hidupkan Internet Gratis di Palembayan

 

Palembayan, MataJurnalist.com_Dalam rangka menunjang proses evakuasi dan pendataan korban bencana di Sumatera Barat, Tim Unit Rescue Mahasiswa UIN Bukittinggi berkolaborasi dengan Orari Bukittinggi–Agam melakukan perbaikan dan pengaktifan layanan internet darurat di Palembayan pada Minggu (30/11/2025).

Akses internet tersebut dipusatkan di SMK Negeri 1 Palembayan, yang kini menjadi koordinasi dan pusat layanan komunikasi masyarakat setempat pasca banjir bandang dan longsor yang melanda wilayah tersebut.

Aksi ini dipimpin langsung oleh Ajo, Ketua Orari Bukittinggi–Agam, bersama Abidin Sulaiman, M.Kom, selaku Komando Tim Unit Rescue Mahasiswa UIN SMDD Bukittinggi.

Kerahkan TRC ke Titik Terisolir dan Salurkan Logistik Seadanya

Selain menghidupkan jaringan internet, Unit Rescue Mahasiswa juga mengirimkan Tim Reaksi Cepat (TRC) ke beberapa titik terdampak yang masih sulit diakses. TRC ditugaskan untuk:

Menyalurkan bantuan logistik seadanya kepada warga yang terisolir, Melakukan pemetaan kebutuhan darurat, Membantu relawan lokal dalam asesmen kerusakan,

Menyampaikan laporan cepat ke posko utama menggunakan perangkat komunikasi darurat.

Unit Rescue Mahasiswa juga melakukan penggalangan donasi bersama sejumlah Organisasi Mahasiswa (Ormawa) lingkungan kampus untuk memperkuat dukungan logistik dan kebutuhan mendesak warga terdampak.

Akses Sulit, Perjuangan Menuju Lokasi

Menurut laporan tim di lapangan, akses menuju SMK 1 Palembayan tergolong berat. Mereka harus menempuh jalur Simpang Patai – Palupuh dengan motor, karena jalan terputus dan beberapa titik tertutup material longsor. Meski demikian, tim berhasil membawa perangkat jaringan darurat dan melakukan instalasi dengan cepat.

“Internet sangat dibutuhkan untuk koordinasi data korban, kebutuhan logistik, dan komunikasi dengan keluarga. Alhamdulillah jaringan darurat sudah aktif dan bisa digunakan gratis oleh masyarakat serta relawan,” ujar Ajo.

Sementara itu, Abidin Sulaiman menyampaikan bahwa Unit Rescue Mahasiswa akan terus bersiaga dan menambah titik asesmen.

“Komunikasi adalah kunci percepatan evakuasi. Dengan hidupnya internet di SMK 1 Palembayan, kita berharap proses penyelamatan dan pendataan dapat dilakukan lebih cepat dan akurat,” tegasnya.

Aktivasi internet darurat ini mendapat apresiasi dari relawan maupun masyarakat, karena membantu memperlancar koordinasi dan mempercepat pendistribusian bantuan di wilayah Agam bagian timur ( rel)

Komentar0

Type above and press Enter to search.